Disebuah Panti Asuhan tinggalah adik dan kakak yang bernama Naula dan Via. Via adalah kakak Naula sedangkan Naula adalah adeknya Via. Mereka berdua selalu bersama. Bermain bersama, bercanda bersama, semuanya selalu bersama. Dikala Naula sedang sedih Via sebagai kakak berusaha untuk menghiburnya.
Pada suatu hari ada orang yang ingin memisahkan mereka. Dengan cara mengadopsi diantara mereka. Tetapi mereka tidak mau diadopsi oleh orang itu, karena mereka tidak mau berpisah. Tetapi orang itu tetap ingin mengadopsi via. Via pun berkata kepada ibu panti kalau Via tidak mau diadopsi. Sedangkan orang yang ingin mengadopsi Via tetap berusaha untuk membujuk Via agar via mau diadopsi. Segala cara telah dilakukan Naula agar Via tidak jadi di adopsi. Tapi sayang orang itu berhasil membawa Via pergi dari Panti Asuhan.
Naula selalu sedih terus karena dia tidak bisa bertemu dengan Via lagi. Tapi Naula tetap bersabar dengan cobaan yang ia terima. Walaupun Via sekarang tidak ada lagi, Naula selalu bermain dengan kawan-kawannya di Panti Asuhan.
Pada hari Sabtu pagi Naula bangun pagi-pagi, ia bergegas mandi sebelum bergantian sama temannya. Sehabis ia mandi Naula langsung membangunkan teman-temannya. Setelah Naula dan teman-temannya mandi, mereka langsung menuju ke ruang makan. Naula dan teman-temannya sangat menikmati makanan yang sedang ibu Panti sajikan. Setelah beberapa hari tidak bersama lagi dengan Via, Naula tetap berusaha untuk tidak bersedih lagi.
10 TAHUN KEMUDIAAN
Sekarang umur Naula sudah beranjak dewasa, pastinya Via juga begitu. Bagaimana ya keadaan Via sekarang apa dia tambah cantik atau masih seperti dulu. Aku kangen banget sama Via, kenapa tidak main ke sini ya. Apa dia sudah lupa dengan aku? Tidak mungkin Via lupa dengan adik kandungnya sendiri. Aku yakin suatu saat pasti kak Via menemui aku disini dan menjemput aku untuk bersamanya. Setelah aku melamun tiba-tiba ibu panti memanggilku. Aku disuruh menemani ibu Panti untuk pergi ke pasar bersamanya. Dan aku pun menemani ibu Panti. Setelah sampai di pasar aku dan ibu Panti mencari bahan yang mau di masak.
Tiba-tiba aku melihat seseorang seperti kak Via, tapi aku tidak yakin kalau itu kak Via. Saat itu juga aku menghampirinya tapi sayang ibu panti langsung mengajakku untuk pulang. Setelah sampai di Panti Asuhan aku melamun sejenak .
Pada hari Sabtu sore aku sedang jalan-jalan bersama teman-temanku. Tiba-tiba ada mobil yang menabrak aku. Ternyata orang itu adalah Via. Seketika itu kami langsung memeluknya. Dia dan orang tuanya ingin mengadopsi aku. Aku sangat bahagia karena, bisa berkumpul dengan kakak ku yang bernama Via.
0 komentar:
Posting Komentar